Kemandirian Bukan Sekadar Wacana PKPNU Tubaba Buktikan Lewat Gerakan Koin NU MWC Gunung Terang

Dok PCNU TUBABA

Gerakan ini menjadi bukti konkret bahwa kaderisasi NU tidak berhenti pada pembinaan ideologis, tetapi juga berorientasi pada kemandirian organisasi dan kesejahteraan umat. Kotak koin NU kini telah tersebar di berbagai rumah warga, masjid, dan lembaga pendidikan di wilayah Gunung Terang, sebagai sarana bagi masyarakat untuk menyalurkan zakat, infak, dan sedekah (ZIS) secara mudah dan rutin.

Ketua Lazisnu Tulang Bawang Barat menyampaikan bahwa program Koin NU merupakan salah satu langkah prioritas yang diinisiasi untuk memperkuat ekonomi jam’iyah melalui partisipasi masyarakat.

“Gerakan ini lahir dari semangat kaderisasi yang massif di tubuh NU Tubaba. Melalui kotak koin, setiap warga bisa ikut berkontribusi bagi kemandirian NU dan membantu sesama,” ujarnya.

Dana yang terkumpul dari program Koin NU digunakan untuk mendukung berbagai kegiatan keagamaan, sosial kemasyarakatan, serta membantu warga yang membutuhkan (mustahik). Dari kegiatan santunan, bantuan pendidikan, hingga pembangunan fasilitas keagamaan — semua dibiayai secara gotong royong dari hasil koin yang dikumpulkan secara sukarela oleh warga NU.

Gerakan ini juga menjadi inspirasi bagi MWC lain di Tulang Bawang Barat untuk mengikuti langkah serupa. Semangat kebersamaan dan kepedulian sosial yang tumbuh dari gerakan Koin NU terbukti mampu memperkuat solidaritas dan kemandirian Nahdliyin di berbagai lapisan masyarakat.

Di akhir kegiatan, Lazisnu Tubaba mengajak seluruh warga Nahdliyin di Tulang Bawang Barat untuk menduplikasi Gerakan Koin NU di wilayah masing-masing.

“Mari kita wujudkan kemandirian NU dengan langkah kecil namun berdampak besar. Koin NU adalah simbol kebersamaan dan keberkahan,” tutupnya.