HEADLINE
Mode Gelap
Artikel teks besar
pasang

Kaderisasi Nahdlatul Ulama Tulang Bawang Barat Dorong Kemandirian Melalui Inovasi Batik Lokal

 

Batik NU TUBABA


TULANG BAWANG BARAT – Gerakan kaderisasi Nahdlatul Ulama (NU) di Kabupaten Tulang Bawang Barat (Tubaba) terus menunjukkan geliat positif. Kegiatan kaderisasi yang masif dan terstruktur tidak hanya memperkuat ideologi ke-NU-an, tetapi juga mendorong kemandirian organisasi melalui inovasi produk lokal yang bernilai ekonomi tinggi — salah satunya berupa seragam batik Nahdlatul Ulama khas Tubaba.

Inovasi batik NU Tubaba ini dikelola secara profesional oleh Koperasi Antasena, yang merupakan koperasi resmi di bawah naungan Nahdlatul Ulama Tulang Bawang Barat. Melalui pengelolaan koperasi ini, NU Tubaba berhasil memadukan semangat ekonomi kerakyatan dengan nilai-nilai keagamaan dan kebersamaan yang menjadi ciri khas jam’iyah Nahdlatul Ulama.

Ketua Koperasi Antasena Amin Nuroni, SE menjelaskan bahwa pengembangan produk batik NU bukan sekadar untuk memenuhi kebutuhan seragam organisasi, tetapi juga menjadi langkah strategis dalam membangun ekonomi mandiri warga Nahdliyin di daerah.

“Kami ingin kader NU tidak hanya kuat secara ideologi dan spiritual, tetapi juga tangguh dalam bidang ekonomi. Batik NU Tubaba adalah simbol kemandirian dan kebanggaan kader di daerah ini,” ujarnya.

Selain itu, hasil dari penjualan seragam batik NU Tubaba juga menjadi sumber pemasukan yang dapat digunakan untuk mendukung berbagai kegiatan sosial dan pendidikan yang digagas oleh NU setempat. Dengan demikian, gerakan ini menjadi bentuk nyata sinergi antara pemberdayaan ekonomi dan penguatan organisasi.

Melalui langkah progresif ini, NU Tulang Bawang Barat tidak hanya memperkuat barisan kader di tingkat akar rumput, tetapi juga menghadirkan contoh konkret bagaimana organisasi Islam terbesar di Indonesia mampu bertransformasi menjadi kekuatan ekonomi lokal yang berdaya saing tinggi.


Posting Komentar